Tampilkan postingan dengan label Tips Komputer. Tampilkan semua postingan
Hapus Shortcut dalam jumlah banyak dengan cepat
Shortcut terkadang dibuat untuk membuka program/folder tanpa harus ribet membuka2 lokasi file tersebut. Tetapi ada Shortcut yang dihasilkan oleh virus shortcut. Untuk menghapus sisa2 virus shortcut tadi, tak mungkin jika harus menghapus secara manual jika file shortcut tsb terlalu banyak.
Cara untuk menghapusnya tidak ribet, hanya perlu membuat file .bat yang akan menghapusnya secara otomatis.Step-stepnya sebagai berikut :
Untuk menghapus file shortcutnya.. taruh file ulumshare.bat di folder dimana file shortcutnya berada.
Selesai deh.. Good luck
Buka Notepad
Copy Paste del /s *.lnk didalamnya
Lalu Save dengan nama ulumshare.bat dan save as type all
Untuk menghapus file shortcutnya.. taruh file ulumshare.bat di folder dimana file shortcutnya berada.
Selesai deh.. Good luck
Cara mengganti drive letter/huruf di hardisk
Terkadang setelah komputer di install ulang, partisi harddisk kita
bisa jadi tidak urut. Hal ini dikarenakan partisi harddisk itu ada yang
belum di format.
Memang hal ini tidak berpengaruh pada
kerja komputer. Tetapi, hal ini bisa membuat user bingung saat ingin
membuka datanya. Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengatasi hal
tersebut, mulai dari software hingga tanpa software. Biar agan hemat
kuota internet, ane share yang cara yang tanpa software.
Caranya sebagai berikut:
Untuk mengubah drive letter-nya yaitu menukar, maka tidak bisa langsung diganti, karena kalau drive letter sudah dipakai partisi lain kita tidak bisa mengubahnya langsung. Misalnya kita ingin mengganti drive D: menjadi E: (misal ada 3 partisi C:, D:, E:), maka sebelum mengganti D: menjadi E: kita harus ubah dulu E: ke nama lain, misalnya X:, baru kita ubah D: ke E:, setelah itu baru X: kita ubah ke E:. Intinya tukar nama yang dilakukan harus melewati proses ganti nama salah satu drive yang akan ditukar namanya (drive letter-nya) menjadi huruf yang lain yang tidak dipakai, dan ini hanya untuk sementara dalam proses Mengganti Huruf Drive Letter Partisi Harddisk.
Cara ini juga berguna saat kita memasang USB flash disk, kemudian memasang kamera. Kadangkala kamera kita tidak terdeteksi di Windows Explorer. Ini bisa disebabkan drive letter-nya dipakai oleh Flashdisk. Ada kamera yang tidak bisa ditampilkan ketika sudah ada Flash disk atau USB port sedang dipakai alat lain). Cara mengatasi hal ini, ubah saja drive letter USB tersebut ke huruf lain, kemudian kembali masukkan kabel kamera ke port USB. Beres dah...
Sederhana bukan caranya? tidak perlu mencari driver device hardware segala. Semoga bermanfaat.
Dikutip dari :http://www.warungbebas.com/2010/08/cara-mengganti-huruf-drive-letter.html
Caranya sebagai berikut:
Ada trik khusus untuk memutar huruf partisi drive
- Buka Control Panel
- Pilih Administrative Tools
- Pilih Computer Management
- Di bagian storage, pilih Disk Management
- Akan ditampilkan formasi partisi hardisk kita. Termasuk partisi yang belum diformat
- Untuk mengubah Drive Letter, klik kanan partisi yang diinginkan atau CD-ROM dan pilih menu Change Drive Letter and paths
- Di Window yang tampil pilih change, dan ganti nama drive yang tersedia
Untuk mengubah drive letter-nya yaitu menukar, maka tidak bisa langsung diganti, karena kalau drive letter sudah dipakai partisi lain kita tidak bisa mengubahnya langsung. Misalnya kita ingin mengganti drive D: menjadi E: (misal ada 3 partisi C:, D:, E:), maka sebelum mengganti D: menjadi E: kita harus ubah dulu E: ke nama lain, misalnya X:, baru kita ubah D: ke E:, setelah itu baru X: kita ubah ke E:. Intinya tukar nama yang dilakukan harus melewati proses ganti nama salah satu drive yang akan ditukar namanya (drive letter-nya) menjadi huruf yang lain yang tidak dipakai, dan ini hanya untuk sementara dalam proses Mengganti Huruf Drive Letter Partisi Harddisk.
Cara ini juga berguna saat kita memasang USB flash disk, kemudian memasang kamera. Kadangkala kamera kita tidak terdeteksi di Windows Explorer. Ini bisa disebabkan drive letter-nya dipakai oleh Flashdisk. Ada kamera yang tidak bisa ditampilkan ketika sudah ada Flash disk atau USB port sedang dipakai alat lain). Cara mengatasi hal ini, ubah saja drive letter USB tersebut ke huruf lain, kemudian kembali masukkan kabel kamera ke port USB. Beres dah...
Sederhana bukan caranya? tidak perlu mencari driver device hardware segala. Semoga bermanfaat.
Dikutip dari :http://www.warungbebas.com/2010/08/cara-mengganti-huruf-drive-letter.html
Casing Komputer/PC nyetrum? Ini solusinya
Sekarang ane akan memberi solusi bagi yang casing komputernya nyetrum (hal ini juga bisa dilakukan pada alat elektronik lainnya) yaitu dengan membuang tegangan lewat tembok.
Berikut alat & bahan yang diperlukan:
- Paku beton kurang lebih 5cm
- Kabel tembaga secukupnya (sebaiknya yang tembaga tunggal bukan serabut)
- Palu
- Pastikan komputer dalam keadaan mati dan tidak tercolok listrik
- Lilitkan kabel pada paku 1/2 nya
- Ambil palu dan tancapkan paku pada tembok, carilah tempat pada tembok yang agak basah (lembab) dan yang tidak merusak pandangan.
- Kemudian ujung kabel satunya lilitkan pada sekrup casing PC
- Selesai,,,sekarang coba nyalakan masih nyetrum?
Cara Menonaktifkan fitur Auto Check Disk saat booting Windows XP
AUTOCHECKDISK sering terjadi pada Windows XP setelah kita mematikan komputer
tanpa proses shutdown atau langsung mencabut listrik begitu saja. Hal ini dapat
mengakibatkan fitur Auto Check Disk aktif. AUTOCHECKDISK biasanya muncul saat
kita menyalakan komputer. Kurang lebihgambarnya seperti ini :
“Checking file system on C: The type of the file system is NTFS. One of your disks needs to be checked for consistency. You may cancel the disk check, but it is strongly recommended that you continue. To skip disk checking, press any key within 10 seconds“
Memang bagus, tapi menyebalkan karena membuat booting windows menjadi lama. Ada dua cara untuk mendisable fitur ini :
CARA PERTAMA :
Cara pertama dengan mendisable indexing services pada driver (NTFS only)
Klik kanan driver hardisk system (Local Disk C:\), lalu klik properties
CARA KEDUA :
Apabila cara pertama tidak berhasil, gunakan cara kedua dengan mendisable AUTOCHECKDISK.
Pertama perhatikan terhadap Driver apa saja yang selalu dilakukan proses checkdisk (C atau D)
Kita asumsikan Hardisk terbagi menjadi 2 partisi ( C dan D ) dan AUTOCHECKDISK selalu berjalan untuk semua Driver saat boot windows.
Tekan Windows + R , lalu ketikan perintah :
Restart komputer dan lihat hasilnya
“Checking file system on C: The type of the file system is NTFS. One of your disks needs to be checked for consistency. You may cancel the disk check, but it is strongly recommended that you continue. To skip disk checking, press any key within 10 seconds“
Memang bagus, tapi menyebalkan karena membuat booting windows menjadi lama. Ada dua cara untuk mendisable fitur ini :
CARA PERTAMA :
Cara pertama dengan mendisable indexing services pada driver (NTFS only)
Klik kanan driver hardisk system (Local Disk C:\), lalu klik properties
Uncheck “Allow Indexing Service To Index This Disk For Fast File Searching”
Biarkan proses berjalan.
Kemudian restart komputer. (Terkadang komputer
masih melakukan check Disk untuk terakhir kalinya, biarkan sampai selesai.)
kemudian coba restart kembali komputer, apakah komputer masih melakukan check
disk ? CARA KEDUA :
Apabila cara pertama tidak berhasil, gunakan cara kedua dengan mendisable AUTOCHECKDISK.
Pertama perhatikan terhadap Driver apa saja yang selalu dilakukan proses checkdisk (C atau D)
Kita asumsikan Hardisk terbagi menjadi 2 partisi ( C dan D ) dan AUTOCHECKDISK selalu berjalan untuk semua Driver saat boot windows.
Tekan Windows + R , lalu ketikan perintah :
chkntfs /x c: d:(Perintah ini dapat dilakukan melalui CMD, atau langsung melalui jendela Run)
Restart komputer dan lihat hasilnya